Mohon maap makeupnya masih kasar karena belum di poles lagi. Itu makeup dari sekolahan dan saya tinggal sebentar untuk mengantar anak ke lomba lain ternyata udah pada cemong gak karuan. Ikut berpartisipasi dalam cabang lomba ini memang hasrat saya. Mungkin karena sudah mendarah daging. BTW, bapak saya suka banget sama yang namanya wayang dan ketoprak. Oke baiklah cukup basa basinya, terus meluncur ke topik awal. Tahun ini saya mengambil judul kembar harus rukun,. Silahkan bagi yang berkenan mengadopsi cerita saya untuk kemudian di daur ulang sendiri sesuai dengan kebutuhan...
SINOPSIS PANTOMIM
SD 3
SAMIREJO
“KEMBAR HARUS RUKUN”
Pada suatu malam yang indah, sepasang
saudara kembar Henry dan Dony sedang mempersiapkan keperluan liburan untuk esok
hari. Sudah terbayang betapa indahnya liburan mereka dengan menggunakan kereta api.
Selesai mengemasi barang, Henry sebagai kakak mengatur alaram pada ponsel.
Begitu nyenyak mereka tidur hingga tak terasa mereka melewatkan alarm yang
berdering. Betapa kagetnya mereka ternyata mereka terlambat!
Sepasang
saudara kembar ini rebutan untuk mandi yang pada akhirnya dimenangkan oleh
Henry. Setelah lama Dony menunggu kembarannya mandi akhirnya Henry keluar dari
kamar mandi sambil mengejek Dony. Sementara Henry sedang ganti baju
mempersiapkan diri untuk segera berangkat ke stasiun kereta, Dony mempercepat
mandinya, setelah itu dia bergegas ganti baju. Henry yang sudah sampai stasiun
terlebih dahulu masih menunggu kembarannya, sampai kereta lewat belum terlihat
juga. Henry memutuskan untuk bergantung pada gerbong paling belakang. Benar
saja, tak lama kemudian Dony sampai di stasiun. Segera Dony minta tolong Henry
untuk menariknya ke dalam gerbong, tapi malah dikerjai oleh Henry sampai
akhirnya mereka berdua jatuh bersamaan.
Masih dengan
kesal mereka terpaksa menunggu kereta selanjutnya. Henry memutuskan untuk
membaca koran, sedangkan Dony memutuskan untuk memikirkan bagaimana cara untuk
membalas perbuatan Henry kepadanya pagi ini. AHA!! Akhirnya Dony dapat ide. Dia
keluarkan uang dari kantong sakunya lalu diikat pada benang. Tak tahan Dony membayangkan
apa yang akan dialami oleh kembarannya itu. Benar saja, Henry tertarik dengan
jebakan Dony. 3 kali Henry terjerembab karena ingin mengambil uang jebakan itu.
Sampai akhirnya Henry melihat Dony yang sengaja menjebaknya. Tanpa banyak pikir
Henry langsung mengejar Dony dengan penuh marah sampai akhirnya mereka berjumpa
dengan seorang perempuan gila di stasiun. Betapa paniknya mereka lari pontang
panting. Sebagai seorang kakak, Henry mengajak Dony untuk sembunyi dari orang
gila itu sampai situasi kembali aman.
Setelah
situasi aman, sepasang kembar inipun berjalan santai sambil menunggu lagi
kereta lewat. Sampai akhirnya kereta yang mereka tunggu-tunggu sudah lewat.
Dengan sangat gembira dan antusias mereka naik kereta sambil menikmati liburan
mereka. Tanpa mereka sadari, ternyata baru saja mereka bekerja sama dalam
mencapai satu tujuan yang sama.
Begitulah
semestinya saudara. Selalu kompak, saling melindungi, saling membantu, dan
tidak mengerjai satu sama lain. Begitulah seharusnya saudara yang di waktu
susah selalu ada untuk menghadapi berdua baik itu susah maupun senang. Bukan
untuk menjatuhkan, bukan untuk meremehkan, bukan untuk bermusuhan.
Itulah sedikit yang bisa saya share untuk teman teman pelakon seni pantomim,. Semoga bermanfaat untuk kita semua,.